Sesungguhnya, aku ingin berdiri di sampingmu..
Ingin maju jalan bersamamu, ingin jalan di tempat dan duduk istirahat berdua dengan mu..
Aku ingin kamu menjadi pemimpin ku, menjadi pemimpin yang ada disamping ku dan kita melakukan lintang kanan bersama. Jika aku tidak selurus bersamamu, kamu akan menengok dan mengingatkan ku tuk tetap lurus dengan mu..
Kita terpisah, ketika kita melakukan formasi. Kamu tidak lagi disamping ku..
Aku bagaikan debu yang berada di bendera. Ketika bendera diantarkan, dikerek dan dibentangkan. Debu akan terbawa terbang oleh angin yang mengibarkan bendera di pucuk tiang yang tertinggi.
Aku dianggap tak ada bagimu, seperti debu yang tertiup angin..Kamu tanpa penghormatan umum, balik kanan dan menghilang..
Aku ingat, ketika kamu mengajarkan aku untuk tetap tegap. Tak peduli sepanas apapun cuaca dan sedingin apapun udara. Harus tetap tegap berdiri dan memimpin.
Kamu ajarkan aku untuk tiap-tiap banjar meninggalkan masa lalu dan maju jalan untuk menyongsong ke depan.
Ketika danton mengomandokan "periksa kerapihan". Kita melakukan bersama, seirama dan sehati.
Meski aku sadar, kamu tidak akan bersamaku..
Aku akan belajar berdiri tegap dan balik kanan bubar untuk melupakanmu :"
Cikarang, May 16th 2012 07.32 PM.
*untukmu PENJURU.
Ingin maju jalan bersamamu, ingin jalan di tempat dan duduk istirahat berdua dengan mu..
Aku ingin kamu menjadi pemimpin ku, menjadi pemimpin yang ada disamping ku dan kita melakukan lintang kanan bersama. Jika aku tidak selurus bersamamu, kamu akan menengok dan mengingatkan ku tuk tetap lurus dengan mu..
Kita terpisah, ketika kita melakukan formasi. Kamu tidak lagi disamping ku..
Aku bagaikan debu yang berada di bendera. Ketika bendera diantarkan, dikerek dan dibentangkan. Debu akan terbawa terbang oleh angin yang mengibarkan bendera di pucuk tiang yang tertinggi.
Aku dianggap tak ada bagimu, seperti debu yang tertiup angin..Kamu tanpa penghormatan umum, balik kanan dan menghilang..
Aku ingat, ketika kamu mengajarkan aku untuk tetap tegap. Tak peduli sepanas apapun cuaca dan sedingin apapun udara. Harus tetap tegap berdiri dan memimpin.
Kamu ajarkan aku untuk tiap-tiap banjar meninggalkan masa lalu dan maju jalan untuk menyongsong ke depan.
Ketika danton mengomandokan "periksa kerapihan". Kita melakukan bersama, seirama dan sehati.
Meski aku sadar, kamu tidak akan bersamaku..
Aku akan belajar berdiri tegap dan balik kanan bubar untuk melupakanmu :"
Cikarang, May 16th 2012 07.32 PM.
*untukmu PENJURU.
aideuh kaka :p
BalasHapusKaka, puisi ini boleh aku copas g buat d mading sekolah, atas nama kaka ko :D
Boleh tak? :D
aideuh kaka :p
BalasHapusKaka, puisi ini boleh aku copas g buat d mading sekolah, atas nama kaka ko :D
Boleh tak? :D
boleh kok dek :)
BalasHapus